Iklan

Iklan

Okara
Mei 13, 2025, 08:11 WIB
Last Updated 2025-05-13T01:11:15Z
Bisnis

Samsung Galaxy Z Flip FE Muncul di Geekbench, Usung Chipset Exynos 2400

Read To
Advertisement
Samsung Galaxy Z Flip FE Muncul di Geekbench, Usung Chipset Exynos 2400



OKARA.BIZ.ID - Samsung kembali memanaskan lini ponsel lipatnya dengan kemunculan Galaxy Z Flip FE di database Geekbench. Perangkat ini diduga kuat sebagai varian ekonomis dari seri Flip, dan menjadi ponsel lipat pertama yang mengusung embel-embel "FE" atau Fan Edition. Dengan nomor model SM-F761N, perangkat ini menandai arah baru Samsung dalam membawa teknologi layar lipat ke segmen harga yang lebih ramah kantong.

Mengutip Gadgets360, kemunculan Galaxy Z Flip FE di situs benchmark Geekbench mengungkap sejumlah detail menarik. Salah satunya adalah penggunaan chipset Exynos 2400, yang sebelumnya juga digunakan pada Galaxy S24 dan S24+ di beberapa wilayah seperti India. Hal ini menandakan strategi diversifikasi chipset oleh Samsung, terutama untuk perangkat non-flagship.

Database Geekbench mencatat bahwa ponsel dengan model SM-F761N memiliki motherboard berkode s5e9945 dan governor bernama energy\_aware. Struktur CPU-nya cukup kompleks: empat inti berjalan di 1,96GHz, tiga inti di 2,59GHz, dua inti di 2,90GHz, dan satu inti utama pada 3,21GHz. Konfigurasi ini mencerminkan kemampuan dari Exynos 2400, chipset besutan Samsung yang dirancang untuk efisiensi daya dan kinerja tinggi.

Lebih lanjut, perangkat ini disebut menjalankan sistem operasi Android 16 dan memiliki RAM sebesar 7,06GB, yang kemungkinan akan dipasarkan sebagai 8GB. Skor benchmark-nya pun tak bisa dipandang sebelah mata: 1.930 poin untuk single-core dan 6.276 poin untuk multi-core.

Spekulasi soal dapur pacu Galaxy Z Flip FE memang sudah lama bergulir. Beberapa bocoran awal menyebutkan bahwa perangkat ini akan memakai Exynos 2400e, sedangkan rumor lainnya menyebutkan spesifikasi yang mirip dengan Galaxy Z Flip 6—yang ditenagai oleh Snapdragon 8 Gen 3. Perbedaan ini membuat para penggemar Samsung bertanya-tanya, apakah Samsung tengah menguji beberapa varian sekaligus?

Tradisi Samsung selama ini adalah menyematkan chipset Qualcomm Snapdragon pada lini Z-series. Namun, untuk varian FE ini, perusahaan asal Korea Selatan itu tampaknya memilih untuk “menyederhanakan” spesifikasi guna menekan harga produksi.

Tak hanya itu, rumor lain menyebutkan bahwa Galaxy Z Flip 7 reguler akan menggunakan Exynos 2500, sementara Galaxy Z Fold 7 diperkirakan akan mengusung Snapdragon 8 Elite for Galaxy. Ini menandakan bahwa Samsung tengah menyusun strategi produk yang lebih berlapis—memisahkan kelas premium dan kelas FE secara lebih tegas.

Peluncuran Galaxy Z Flip FE diperkirakan akan berlangsung bersamaan dengan Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7 pada paruh kedua tahun ini. Samsung tampaknya ingin memperluas jangkauan pasar ponsel lipat, dari kalangan premium ke segmen pengguna yang lebih luas.

Dengan munculnya di Geekbench, Galaxy Z Flip FE kini tak lagi sekadar rumor. Tinggal menunggu waktu hingga Samsung mengumumkannya secara resmi dan menjawab berbagai spekulasi yang beredar. Jika harga yang ditawarkan cukup bersaing, bukan tidak mungkin ponsel lipat ini akan menjadi “game changer” di pasar mid-range.

(*)
close